Minggu, 23 September 2012

REKREASI KE PULAU GILI TIMUR

Melihat keindahan Pulau Bawean yang sangat terkenal dengan keindahan karunia lautnya yang indah dan masih alami.
Moment idul fitry memang sangat hangat untuk bekumpul dan rekreasi bersama keluarga di kampung gunung tinggi bawean gresik.
Gili/noko timur  memang pemandangan yang sangat cantik untuk memanjakan menghirup udara dan menikmati panorama laut.





Rekreasi ke pulau Gili timur 

Rabu, 25 Juli 2012

Wisata Pulau Bawean

Laut bawean yang indah ini bisa kita jumpai di dermaga bawean  kecamatan Sangkapura

                    Kapal Bahari Express yang membawa penumpang dari Gresik ke Bawean dan sebaliknya.

Dermaga BAWEAN

Wisata bukit Bhelang yang bisa dikunjugi di Dusun Menara kelurahan Gunung teguh kampung Gunung Tinggi raas 


Wisata pantai Jherat Lanjeng 
 
Wisata Lapangan Pesawat terbang di kecamatan Tambak yang  juga sering dijadikan  tempat pariwisata  oleh para  penduduk Bawean.


Wisata Kebon Salak yang mana di kebon salak ini tempat dibudidayakannya rusa bawean
Indahnya gunung bawean yang masih asri dan hijau




Makanan Khas Bawean



Makanan Khas Bawean
Bawean merupakan Pulau kecil yang terdiri dari dua Kecamatan yaitu: Kecamatan Sangkapura dan Tambak.
Makanan Khas Bawean:
Koncok-Koncok, Krupuk Posot-Posot, lumpang , Petis Bawean, Gugudu, Jangkok, Dudul, Bajit, Rujak bawean dan masih banyak lagi,
Nih hanya sebagian saja yang saya kasih cara pembuatannya
Koncok-koncok
Nama Koncok-Koncok di ambil dari makanan itu sendiri yang awal mulanya hanya merupakan bagian ujung dari bahan yang akan di buat kerupuk ikan sedangkan bagian tengahnya di jadikan kerupuk, dalam bahasa bawean Koncok-Koncok berarti “bagian ujung”, namun sekarang bukan lagi sekedar bagian ujungnya saja yang di buat Koncok-Koncok melainkan bagian tengahnya juga di jadikan makanan khas Pulau kecil itu.
Proses Pembuatan Koncok-Koncok:
Bahan: Tepung Terigu, ikan laut, Penyedap makanan(masako/sasa), air, daun pisang, garam
Cara Membuat:
Pisahkan daging Ikan laut dengan tulangnya,lalu ikan laut di haluskan,setelah halus ikan di campuri tepung terigu dan garam secukupnya, di ulet sampai ikan dan tepung menyatu.
Setelah itu campuran tepung dan ikan tadi di bentuk berbentuk panjang lalu di bungkus dengan daun pisang lalu di kukus selama ±2 jam. Setelah dirasa lemas dan sudah matang kemudian di angkat dan di pisahkan dari daun pisang yang membungkusnya tadi, dan mulai di iris-iris lalu goreng satu persatu.
Hmmmmmm Koncok-Koncok siap disantap….untuk sajian lebih enaknya di makan dengan saos sambal…wauuuu jadi ngiler.
Lumpang
Salah satu makanan khas Pulau Bawean ini berwana hijau dan berbentuk panjang yang dibungkus dengan balutan daun pisang serta ikatan tali di bagian ujung atas dan bawah, bentuknya seolah-olah seperti guling.
Cara pembuatan:
Adonan  tepung beras, garam,dan air kapur di aduk sampai rata kemudian di campur dengan air daun pandan sebagai pewangi sekaligus pewarna hijau alami pada makanan, setelah merata adonan di bungkus dalam selembar daun pisang, langkah berikutnya di kukus.
Setelah masak lumpang dibuka dari bungkusan daun pisang di iris tipis-tipis dan diberi parutan kelapa serta  gula aren yang sudah di cairkan dengan sedikit air. Eemmmmy nyamiiii !!!^^
Petis Bawean
Karena memang Pulau Bawean kaya dengan ikan laut jadi sangat bermanfaat sekali  bila memanfaatkannya menjadi berbagai makanan khas. Petis Bawean yang juga berbahan utama ikan laut ini diolah sebagai berikut:
Ikan laut dipisahkan dari tulangnya, daging ikan laut beserta kulitnya dapat di haluskan dahulu  setelah itu siapkan wajan, masukkan ikan yang sudah dihaluskan ke dalam wajan dan di beri air, garam, dan gula aren secukupnya, jangan lupa di aduk-aduk terus sampai mendidih yahhh…(wahh capek juga tuhh)..dll.